JENANG
AYU
Oleh
: Yuni Astuti
Kota Solo identik dengan kota kuliner, banyak ragam
masakan jawa tersaji. Cita rasa kuliner yang mempunyai ciri khas Solo tersebar
di penjuru kota ini. Dari sajian yang di kemas dalam konsep resto yang mewah
sampai dengan konsep lesehan yang berjejer di kaki lima.
Solo kota yang tak pernah tidur, itu juga menjadi brand. Tidak pernah tidur, karena mulai
dari pagi sampai pagi lagi ada saja sajian yang di tawarkan.
Ngomongin Solo memang gak ada habisnya. Bener – bener ngangeni. Semakin cantik saja kotaku ini. Seperti salah satu even yang baru saja terselenggara dalam
rangka hari jadi kota Solo yaitu “Festifal
Jenang Ayu”. Nah...ternyata yang ayu tidak cuma orangnya , jenang aja ikut
ayu.
Bagi warga solo jenang ayu sudah tidak asing lagi.
Untuk yang di luar Solo, mungkin bertanya, “ apa sih Jenang Ayu itu?” baiklah
untuk menjawab penasaran bagi yang belum tahu, akan coba ku uraikan disini.
Jenang dalam bahasa Indonesia adalah bubur,kenapa ayu?” karena bubur ini di
buat beraneka rasa dan beraneka warna. Kalau disajikan dalam satu piring
tentunya akan menarik dan menggugah selera. Makanya disebut Jenang Ayu. Selain
rasa yang nyuuss juga cantik di
pandang mata dengan perpaduan warna putih untuk jenang sumsum, Merah untuk
mutiara, Hitam untuk ketan hitam, Coklat untuk jenang grendul dan akan ditambah
dengan saus gula jawa dan santan. Cantik bukan?’ Inilah yang dinamakan jenang
ayu khas Solo.
Untuk mendapatkan jenang ayu ini tidaklah sulit,
salah satu tempat yang sudah memasang label Jenang Ayu bisa kita dapatkan di
depan Stasiun Balapan. Kalau di daerah Solo Timur ada di belakang Kampus UNS.
Yang di Solo Tengah dan Selatan ada di sekitar Stadion Sriwedari. Makanan yang
bisa dinikmati untuk segala usia. Tunggu apalagi, bagi penikmat kuliner khas
Solo Jenang Ayu bisa menjadi alternatif pilihan. Oh...ya, untuk harga tidak
perlu kawatir, satu porsinya rata – rata Rp. 3000,- . Mau Jenang Ayu komplet
alias lenjongan atau satu macam , dua
macam saja, bisa dipilih sesuai selera .
Selamat mencoba dan menikmati .
Solo, 25 Pebruari 2015
Jenang ayu, favoritku.
BalasHapusEmmm...makanan murmer yang ngangeni ya mbak
BalasHapusYahuiii.
BalasHapus☺😅😆
Emang Yahuiiii nak, Solo Bingits Food
BalasHapusKalau ditempat saya, yang namanya jenang itu sejenis dodol bunda. Kapan kapan deh nyobain jenang solo.
BalasHapusAyo mbak dicoba jenang ayunya
HapusAyo mbak dicoba jenang ayunya
HapusAyo mbak dicoba jenang ayunya
HapusAyo mbak dicoba jenang ayunya
BalasHapus